- by Redaksi 2
- 26 November 2025
Pelaku Pembunuhan Driver Online Asal Tegal Ditangkap dalam Waktu Sehari
Brebes, WartaKarya - Kasus pembunuhan sadis terhadap Kusyanto (46), seorang guru sekaligus pengemudi taksi online asal Tegal, berhasil diungkap cepat oleh jajaran Polres Brebes. Pelaku, berinisial MAS (27), karyawan swasta asal Tegal, diringkus hanya dalam waktu satu hari setelah penemuan jenazah.
Penangkapan dilakukan pada Selasa malam (25/11/2025) sekitar pukul 19.00 WIB di sebuah rumah kos di Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal. Hal ini disampaikan Wakapolres Brebes Kompol Purbo Adjar Waskito, didampingi Kasat Reskrim AKP Resandro Handriajati, dalam konferensi pers di Mapolres Brebes, Rabu (26/11/2025).
Jenazah korban ditemukan pada Senin pagi (24/11/2025) di kawasan TPK Songgom, Brebes. Hasil olah TKP dan pemeriksaan forensik memastikan bahwa korban meninggal akibat mati lemas setelah dicekik.
Kompol Purbo menjelaskan, pelaku telah merencanakan pencurian kendaraan korban dengan matang. Anggi memesan layanan Grab milik korban, kemudian mencampurkan cairan obat ke dalam kopi untuk melemahkan kondisi korban.
“Modus yang digunakan pelaku cukup keji, mulai dari mencoba meracuni korban hingga kemudian melakukan pencekikan menggunakan handuk berwarna abu-abu,” ungkapnya.
Saat korban tak berdaya, pelaku melakukan pencekikan hingga memastikan korban meninggal dunia. Setelah itu, jenazah dibuang ke area TPK Songgom untuk menghilangkan jejak, sementara pelaku melarikan diri membawa mobil milik korban.
Gerak cepat Tim Resmob Polres Brebes bersama Jatanras Polda Jateng membuahkan hasil. Pelaku berhasil dilacak dan ditangkap tanpa perlawanan pada malam hari setelah penemuan jenazah.
“Kami berhasil mengamankan tersangka MAS, yang melakukan pencurian kendaraan bermotor milik korban,” tegas Wakapolres.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan kematian, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Polres Brebes juga mengimbau masyarakat, khususnya pengemudi transportasi online, agar meningkatkan kewaspadaan.
“Kami mengimbau pengguna maupun penyedia jasa driver online untuk berhati-hati. Jangan mudah percaya pada penumpang dengan gerak-gerik mencurigakan,” pesan Kompol Purbo. **(Ryan)
